aku ingin bercerita,
tentang sebuah harapan untuk dapat terlelapnya seorang malaikat kecil
dalam pelukanku..
dalam pelukanku..
Tak sempurna seorang perempuan sebelum ia dapat memberikan keturunan, begitu kebanyakan penilaian orang. Yah, menjadi seorang ibu, menurutku adalah sebuah anugerah luar biasa dari Sang Maha Kuasa. Anugerah yang tidak semua perempuan dapat merasakannya.
Mengapa demikian? Karena selain usia, jodoh dan kematian, anak pun juga merupakan misteri Illahi. Oleh karena itu, saat mendengar seorang perempuan yang baru saja melahirkan, aku selalu menggumam dalam hati "subhanallah, sungguh beruntung perempuan itu. semoga kelak aku juga bisa merasakannya, aamiin".
Bagiku, cinta yang paling tulus selain cinta Allah pada makhluk-Nya adalah cinta seorang ibu pada anaknya. Tak perduli seberapa sering hatinya terluka dan merasa lelah karena kelakuan anaknya, selalu rasa cinta mengalahkan segalanya. Dan aku mendamba untuk memiliki rasa cinta seperti itu...
Ada sebuah tulisan singkat yang pernah kutulis di fitur notes facebook dua tahun silam, tepatnya tahun 2011, tentang pendidikan yang akan kuajarkan bagi anakku nanti..
Saat anakku masih balita
Aku akan menemaninya makan dan minum dengan tangan kanan
Aku akan menemaninya bermain hingga sore di taman
Aku akan menemaninya membaca dongeng di setiap malam
Saat orang tua lain menemani anaknya hanya ketika ditinggal babysitternya
Saat anakku mulai masuk SD
Aku akan membelikan congklak untuknya
Aku akan membelikan ular tangga untuknya
Aku akan membelikan mobil-mobilan untuknya
Saat orang tua lain membelikan handphone blackberry untuk anaknya
Aku tak perduli
Saat aku diolok oleh teman arisan
Karena aku harus menjemput sendiri anakku tanpa bantuan babysitter
Aku tak perduli
Saat aku dihina oleh teman kantor
Karena aku membelikan congklak dan bukan blackberry untuk anakku
Kenapa aku berbuat seperti itu ?
Bukan karena pelit
Atau karena aku miskin
Apalagi tidak modern
Atau aku tak sayang anakku
Sungguh, bukan itu
Tapi
Aku ingin mengajari anakku
Bagaimana menjadi
Anak-anak ..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar