Tadaaaaa, inilah local product daily eyeliner-ku selama kurang lebih 2 tahun ini,
dan sekarang saatnya untuk me-review ;)
Buat aku, eyeliner termasuk benda wajib yang harus digunakan saat akan pergi keluar rumah. Alasannya? hmmm, alasannya karena benda ajaib ini bisa membuat mata menjadi lebih "hidup". Aku lebih memilih nggak memakai mascara daripada nggak memakai eyeliner, hehe.
Untuk eyeliner sendiri, ada beberapa pilihan jenis yang bisa dipakai: liquid (cair), pencil, dan cream.
Dari ketiga jenis tersebut, aku prefer liquid eyeliner, karena yang pencil warnanya cepat hilang and easy smudge, sedangkan yang cream juga easy smudge dan terlihat tebal (jatuhnya seperti memakai eyeshadow versi tebal).
Lalu, apa bedanya liquid eyeliner yang ini dengan liquid eyeliner yang lainnya?
Perbedaannya terletak pada 2 hal penting, yaitu kuas aplikatornya yang super tipisss dan warnanya yang stay on for a loooong time. Dari beberapa liquid eyeliner yang aku beli, produk ini yang memiliki kuas aplikator paling tipis, jadi bisa membuat garis mata setipis mungkin. Kemudian, warnanya yang hitam pekat itu nggak mudah luntur, karena kalo udah dalam keadaan kering, diberi air dan digosok pelan pun nggak akan hilang.. lalu bagaimana membersihkannya? dengan "dikelupas". Iya, dikelupas. Pernah lihat sisa lem yang sudah kering? atau masker collagen/gold? atau kulit mati yang dikelupas? seperti itulah dikelupasnya. Saat dikelupas, hilang sudah tanpa sisa. Lain dengan liquid eyeliner yang lain, biasanya warnanya cepat memudar dan terkadang smudge jika terkena minyak dari eyelid kita atau terkena air.
Kesimpulannya adalaaah...
- Packaging-nya standar, sama seperti liquid eyeliner yang lain
- Kuas aplikator yang super tipis memudahkan kita untuk membuat garis yang tipis maupun tebal
- Warnanya pekat but still natural
- Anti-smudge <<< the most I loved
- Re-purchase? YES, I have use it since 2 years ago, remember? :p
Tidak ada komentar:
Posting Komentar